Akuntansi Lingkungan: Konsep dan Contoh Pengungkapannya

Akuntansi lingkungan merupakan akuntansi berbasis lingkungan yaitu dimasukkannya variabel lingkungan ke dalam biaya akibat dari aktifitas perusahaan. Biaya ini merupakan beban yang harus ditanggung oleh pelaku usaha sebagai bentuk komitmen tekad mengamankan lingkungan. Kita tahu bahwa dampak dari aktifitas perusahaan menjadi ancaman bagi eksistensi lingkungan kita yang tidak lain dampak akhirnya pada manusia itu sendiri, hal ini berdasarkan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 57 yang diterbitkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI). Sehingga di dalam Akuntansi Lingkungan tersedia informasi lingkungan sebagai ukuran kinerja perusahaan dalam bentuk kinerja lingkungan (environmental performance). Pengukuran kinerja tersebut berdasarkan pada aktifitas konservasi lingkungan yang dilakukan perusahaan di seluruh proses bisnis dengan mengindentifikasi item-item lingkungan. Dimana variabel lingkungan yang sebelumnya dibayangkan berkonotasi negatif semakin menjadi positif secara progresif.

Tujuan penyusunan buku ini tidak lain sebagai media untuk melengkapi bahan bacaan dan referensi bagi para pembaca, akademisi, maupun peneliti dalam topik pentingnya akuntansi lingkungan, mengingat isu ini merupakan isu yang banyak diteliti oleh para akademisi. Selain itu, penulis berharap buku ini tidak hanya memberikan pemahaman dan juga sebagai bahan bacaan bagi semua pembaca, melainkan juga sebagai wasilah (jalan) bagi penulis untuk berkomunikasi dengan lingkungan yang lebih erat lagi agar komunikasi yang terjalin bisa menjadikan pengingat untuk selalu menjaga dan melestarikan lingkungan dengan bijak dan baik.